"Oleh karena itu kami memutuskan untuk bergabung dengan partai besar."
Simpatisan mengangkat tangannya membentuk logo Partai Demokrat
Wakil
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustopa, mengungkapkan
sedikitnya ada empat partai politik yang tak lolos verifikasi oleh
Komisi Pemilihan Umum yang dimungkinkan bakal bergabung ke partainya.
Antara
lain, Partai Barisan Nasional (Barnas), Partai Karya Perjuangan (Pakar
Pangan), Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), dan Partai Peduli Rakyat
Nasional (PPRN).
Saan mengakui, pihaknya memang belum menjalin
komunikasi dengan keempat parpol itu, karena masih memberikan kesempatan
bagi mereka jika ingin menempuh jalur hukum atas penetapan 10 peserta
Pemilu 2014. Namun, keempat parpol itu selama ini telah menjalin
hubungan baik dengan Partai Demokrat.
"Misalnya, PDP. Secara
kesejarahan mendukung kami di pemilu presiden 2009. PPRN juga," ujar
Saan di kompleks MPR/DPR, Jakarta, Rabu, 9 Januari 2013.
Namun,
Saan menjelaskan bahwa pada prinsipnya Partai Demokrat membuka diri bagi
semua parpol. Kader-kader parpol itu pun diberi kesempatan yang sama
dengan kader Demokrat untuk masuk menjadi calon anggota legislatif di
tingkat daerah maupun pusat.
Sejauh ini, kata Sekretaris Fraksi
Partai Demokrat DPR itu, sudah ada beberapa kader parpol di tingkat
daerah yang secara lisan menyatakan ingin bergabung dengan Demokrat.
Namun, mereka masih menanti kebijakan resmi parpol masing-masing di
tingkat pengurus pusat.
"Misalnya, di Kepri (Kepulauan Riau) itu
sudah ada yang menyatakan akan bergabung dengan kita, tapi mereka masih
menunggu keputusan resmi di pusat," katanya.
Sekretaris Pakar
Pangan, Jackson Kumaat mengatakan, pihaknya menyambut baik keputusan KPU
soal peserta pemilu 2014. Dia bahkan mengajak semua partai yang tidak
lolos pemilu untuk segera bergabung dengan 10 partai politik yang lolos.
"Saya
sudah memperkirakan hasil verifikasi administrasi dan faktual KPU akan
seperti ini. Mari kita bergabung dengan 10 parpol peserta pemilu untuk
mendukung Pemilu 2014 lebih berkualitas," tuturnya.
Jackson
mengatakan, keputusan bergabung dengan Demokrat sudah dilakukan sejak
dua tahun lalu. Namun baru satu tahun ini resmi bergabung.
Bahkan, dia bersama pengurus sudah membuat anggota dewan propinsi/kabupaten/kota se-Indonesia untuk menjadi 'pasukan cadangan' fresh dan siap memenangkan Demokrat di Pemilu 2014 mendatang.
Ia
menilai koalisi dilakukan karena Pakar Pangan dan Demokrat memiliki
visi dan misi yang sama. Bahkan membuktikan SBY masih dicintai rakyat.
"Oleh karena itu kami memutuskan untuk bergabung dengan partai besar dan pilihan kami bersama Partai Demokrat," katanya.
Seperti
diketahui, KPU mengumumkan hanya 10 partai politik yang lolos sebagai
peserta pemilu. 10 parpol itu yakni, PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Amanat Nasional
(PAN), Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerakan
Indonesia Raya (Gerindra), Partai Demokrat (PD), Partai Persatuan
Pembangunan (PPP) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar