Selamat Datang di Website blogger Jhon Demos Silalahi

7 Jan 2013

Cabuli ABG, Anak Wakil Rektor Akhirnya Ditahan

PN Depok membantah penahanan dilakukan lantaran kasus mencuat ke media

 Terdakwa kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur, Diki Ananda Putra, putra Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), akhirnya menjalani proses masa tahanan di Lapas Pondok Rajeg, Cibinong, Bogor. Pihak Pengadilan Negeri Depok membantah penahanan terdakwa dilakukan lantaran kasusnya mencuat ke media belakangan ini.

"Yang jelas kini terdakwa sudah kami tahan," kata Humas Pengadilan Negeri Depok, Iman Lukmanul Hakim kepada VIVAnews, Senin 7 Januari 2013.
Siang ini sidang kasus dugaan pencabulan yang dilakukan terdakwa kepada korban berinisial F, 16 tahun, kembali digelar. Namun, sidang yang berlangsung tertutup itu hanya berlangsung selama 15 menit lantaran dua orang saksi dalam kasus ini tidak hadir.
"Sidang ditunda dan akan dilanjutkan Kamis pekan depan. Agendanya sama, yakni pemeriksaan keterangan saksi," ujar Iman.
Ditemui secara terpisah, kuasa hukum korban, Siti Mazuma, mengatakan dalam persidangan terdakwa mengakui pembuatan video mesum yang dilakukannya untuk mengancam korban. Namun terdakwa menyatakan kini video tersebut telah dihapus.
Siti pun menuturkan dalam persidangan tadi ibunda terdakwa sempat mengajukan permohonan kepada majelis hakim untuk mengizinkan terdakwa mengikuti ujian semester pada 20 Januari 2013. "Ibunya memohon pada hakim agar anaknya tidak ditahan pada saat ujian," kata Siti. Namun, majelis hakim belum memberikan jawaban.
Dalam persidangan kali ini, ayah terdakwa, Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kahar  Maranjaya, tampak tak hadir ditengah-tengah persidangan. Terdakwa hanya didampingi ibunya.

Gubernur Aceh Bungkam Soal Perda Bonceng Ngangkang

"Sedang kami bahas," kata Zaini Abdullah.

 Gubernur Aceh Zaini Abdullah tak mau mengomentari peraturan daerah larangan membonceng motor mengangkang bagi perempuan yang berlaku di Kota Lhokseumawe per hari ini, Senin 7 Desember 2012.

“Ini sedang kami bahas dengan pemda setempat. Butuh waktu,” ujar Zaini kepada VIVAnews usai acara peresmian Jalan Teunom-Meulaboh di Aceh. Zaini tak mau berkomentar lebih lanjut, dan segera memasuki mobil dinasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Lhokseumawe, Suaidi Yahya, mengatakan perda itu dibuat agar perempuan terlihat lebih sopan saat duduk di sepeda motor. Perda ini juga diterapkan agar perempuan tidak berpelukan dengan pasangan yang bukan muhrimnya.

Suaidi mengatakan, perempuan yang duduk mengangkang ketika membonceng motor bertentangan dengan kesopanan. Hal itu, menurutnya, mencederai penerapan syariat Islam di Aceh. Apalagi budaya masyarakat Aceh menjunjung tinggi nilai-nilai syariat Islam.

“Perempuan duduk mengangkang di sepeda motor, apalagi dengan pasangan bukan muhrim, merendahkan marwah (harga diri) perempuan itu sendiri,” kata Suaidi. Namun tak semua elemen masyarakat di Lhokseumawe sepakat dengan langkah Pemda.

Juru bicara Forum Komunikasi Masyarakat Sipil Lhokseumawe dan Aceh Utara, Safwani, mengatakan seharusnya bila Wali Kota benar-benar berniat menaikkan derajat perempuan, maka ia melahirkan kebijakan pemberdayaan bagi perempuan.

“Terlalu sempit pandangan wali kota jika perda itu diterbitkan untuk menaikkan derajat perempuan. Suaidi Yahya sendiri tidak punya program berkualitas,” kata Safwani.

Semen Gresik Ganti Nama Jadi Semen Indonesia

Perubahan nama ini langkah awal produsen semen BUMN di kancah global.

PT Semen Gresik Tbk terhitung sejak 7 Januari 2013 secara resmi mengubah nama menjadi PT Semen Indonesia Tbk. Keputusan perubahan nama ini adalah salah satu hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan di Jakarta 20 Desember 2012.

Perubahan nama ini telah mendapat persetujuan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia.

”Perubahan nama menjadi Semen Indonesia adalah satu langkah kecil dari strategi terintegrasi perseroan untuk menjadi strategic holding menjadi kelompok usaha semen terkemuka di tingkat regional dan global. Kami siap menjadi champion, di kancah regional,” ujar Direktur Utama Semen Indonesia, Dwi Soetjipto, dalam keterangan tertulis, Senin 7 Januari 2013.

Dwi mengatakan perubahan nama Semen Indonesia menjadi tapak penting dalam perjalanan panjang perseroan. Perubahan nama ini menjadi suntikan semangat dan tekad baru mengintegrasikan sistem guna mewujudkan budaya kerja yang unggul, guna mewujudkan mimpi menjadi kelompok usaha semen terkemuka di pentas regional dan global.

Langkah awal menjadi kelompok usaha semen terkemuka di pentas global sudah dimulai dengan akuisisi 70 persen saham Thang Long Cement, salah satu pabrik semen di Vietnam. Perseroan telah mencapai kata sepakat dengan Ha Noi General Export-Import Joint Stock Company sebagai induk usaha Thang Long.

Dwi menuturkan nama Semen Indonesia merefleksikan kelompok usaha semen yang mampu memayungi anak-anak perusahaan berbasis wilayah yang berbeda-berbeda, yaitu Semen Padang, Semen Tonasa, dan Semen Gresik. ”Nama Semen Indonesia akan sangat menguntungkan dalam hal pemasaran dan ekspansi di masa depan,” kata Dwi.
Anak usaha
Langkah selanjutnya adalah membentuk anak usaha baru bernama PT Semen Gresik yang akan menjadi operating company seperti halnya PT Semen Padang dan Semen Tonasa. Semen Padang, Semen Tonasa, dan Semen Gresik akan berada pada posisi setara.
Pembentukan PT Semen Gresik diprediksi tuntas sekitar bulan Maret-April 2013. Jika PT Semen Gresik sudah terbentuk, maka Semen Indonesia secara resmi akan menjadi induk bagi tiga anak usaha, yaitu PT Semen Padang, PT Semen Tonasa, dan PT Semen Gresik.

”Saya kembali menegaskan keberadaan Semen Indonesia tidak lantas menghapuskan merek Semen Padang, Semen Tonasa, maupun Semen Gresik. Ketiganya mempunyai ekuitas merek sangat kuat, sehingga menjadi modal utama untuk tetap menembus pasar di wilayahnya masing-masing,” kata Dwi.

Dwi menuturkan membangun sinergi di bawah perusahaan induk yang terfokus Semen Indonesia, kelompok bisnis semen ini punya segalanya memperkuat cengkeraman pasar. Di antaranya adalah keunggulan penguasaan geografis yang lengkap, mulai dari barat, tengah, hingga timur Indonesia.
Grup ini telah siap mendesain sinergi yang berfokus pada keunggulan lokasi dengan menerapkan kluster pemasaran, dan penjualan untuk mengefesienkan biaya distribusi.

JK: 2012 Tahun Pencurian, 2013 Tahun Pencarian

Tahun 2012, tambah JK, merupakan tahun korupsi.

 Tahun 2012 merupakan masa pembicaraan korupsi terbanyak, sedangkan tahun 2013 merupakan tahun pencarian seorang presiden yang kelak akan memimpin bangsa ini. Hal ini diutarakan oleh sang Ketua Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla (JK) dalam acara ""Dialog Nasional 47 Tahun Tritura Kembali ke Jati Diri Bangsa."

"Tahun kemarin adalah tahun pencurian, sedangkan tahun ini adalah tahun pencarian," ujar JK di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin, 7 Januari 2013.

Tahun 2012, tambah JK, merupakan tahun korupsi. Sepanjang tahun itu, banyak kasus korupsi yang diberitakan di media massa.

Sebut saja kasus korupsi pengadaan Wisma Atlet, Hambalang, yang menyeret sejumlah petinggi Partai Demokrat, seperti Andi Mallarangeng, Angelina Sondakh, dan Nazaruddin. Lalu, ada kasus korupsi simulator SIM yang dilakukan oleh Irjen Djoko Susilo, dan kasus pengadaan Alquran yang dilakukan Zulkarnaen Djabar.

Sedangkan tahun 2013-2014 merupakan masa-masa kondisi politik yang "memanas" karena tahun-tahun tersebut adalah masa menjelang pemilu 2014. Banyak tokoh politik berlomba-lomba mencalonkan dirinya di hadapan masyarakat untuk menjadi pemimpin bangsa. Tidak sedikit mereka yang berlebihan dalam pencitraannya di hadapan masyarakat, bahkan kadang-kadang ikut serta merasakan penderitaan rakyat saat kampanye.

Seorang pemimpin yang baik bukanlah yang "lebay" seperti yang disampaikan di atas, kata JK. Dia  seharusnya memiliki pencitraan yang natural dan tidak dibuat-buat. "Seorang pemimpin seharusnya memiliki kinerja yang baik," katanya lagi.

Menjelang 2013, Indonesia Bagaikan Wanita Cantik

Setiap menjelang akhir tahun, kegiatan masyarakat dan aktivitas bisnis biasanya cenderung meningkat.  
Di sektor modern, mereka yang bergerak dalam kegiatan usaha di pasar uang dan pasar modal satu sama lain saling berjibaku untuk mengumpulkan keuntungan sebesar-besarnya agar bisa meningkatkan pencapaian laba yang maksimal. Keberhasilan korporasi dalam meraih laba yang besar biasanya berimplikasi pada peningkatan bonus karyawan dan kalangan profesionalnya.  
Dengan begitu, mereka bisa merayakan liburan akhir tahun dengan ceria dan menyongsong tahun baru 2013 dengan penuh semangat. Di sektor riil juga nyaris sama. Aktivitas usaha yang berkaitan dengan pemenuhan konsumsi masyarakat cenderung meningkat.  
Berbagai mal dan pusat-pusat perbelanjaan menawarkan beraneka ragam produk dengan mutu dan harga bersaing. Karena itu, tidak heran bila aktivitas belanja dan konsumsi masyarakat ini merupakan penyumbang terbesar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia di samping kegiatan investasi. 
Di tengah resesi global saat ini, perekonomian Indonesia masih bisa tumbuh 6,3 persen. Oleh karena itu, menjelang akhir tahun ini wajar jika negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura gencar melakukan berbagai promosi tempat-tempat belanja dan wisata yang ada di kedua negara tersebut. 
Indonesia saat ini menjadi kelihatan seperti "wanita cantik" yang dilirik banyak orang, antara lain karena besarnya potensi pertumbuhan ekonomi dan jumlah kelas menengah yang terus bertambah. Saat ini, jumlah kelas menengah tidak kurang dari 40 juta orang dengan pengeluaran (belanja) rata-rata 20 dollar AS per hari. Wow!
Malaysia dan Singapura bahkan tidak hanya menawarkan mal yang layak dikunjungi, tetapi juga mempromosikan kawasan yang menyatu dengan pusat perbelanjaan yang sekaligus bisa dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menghabiskan malam pergantian tahun baru di sana.
Singapura memiliki kawasan Orchad yang terintegasi dengan bebagai pusat belanja, sedangkan Malaysia mempunyai kawasan Bukit Bintang dan Kuala Lumpur City Center (KLCC). Sayangnya, pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta umumnya berdiri secara sporadis dan tidak menyatu dengan kawasan khusus yang menjadi ciri utama atau ikon Jakarta.
Beruntung Indonesia masih memiliki Pulau Bali yang walaupun tidak dipromosikan secara khusus dan besar-besaran tetap memikat dan masih menjadi pilihan utama para turis domestik dan asing untuk datang menikmati keindahan dan eksotisme Pulau Dewata.  
Terlebih lagi, sekarang menjelang pelaksanaan KTT APEC 2013, infrastruktur di Bali sedang giat dibangun. Di Bali, kesibukan hotel-hotel dan lalu lintas penerbangan pesawat sesungguhnya tidak hanya terjadi saat pergantian tahun, tetapi sejak dua bulan menjelang akhir tahun sudah banyak diselenggarakan berbagai kegiatan seminar, workshop, dan sejenisnya. Ini umumnya banyak diselenggarakan oleh instansi pemerintah.  
Setiap menjelang akhir tahun, kalau dunia usaha sibuk untuk meraih keuntungan secara maksimal, sebaliknya para pejabat dan birokrasi pemerintah justru ramai-ramai menghabiskan sisa anggaran. Cara berpikirnya seperti bumi dan langit.
Dunia swasta meraih keuntungan besar digunakan untuk ekspansi usaha di samping membayar gaji, bonus, serta dividen kepada karyawan dan pemegang saham, sedangkan dunia birokrasi di Indonesia anggaran negara (APBN) yang notabene merupakan uang rakyat justru dihambur-hamburkan untuk kegiatan yang tidak produktif.
Alih-alih menjadi pelayan dan abdi masyarakat, sejumlah pejabat pemerintah dan anggota legislatif justru menjadi beban masyarakat dengan cara kerjanya yang boros dan berperilaku koruptif. Sebagian besar dana APBN lebih banyak digunakan untuk membayar pegawai, sedangkan kegiatan investasi yang dilakukan pemerintah sangat minim.  
Oleh karena itu, kesenjangan yang ada dalam masyarakat saat ini sebenarnya lebih banyak disebabkan oleh buruknya kinerja birokrasi, merajalelanya praktik korupsi, dan rendahnya penegakan hukum.

Indonesia Fokus Menuju Nomor 7 Dunia

Pemerintah harus fokus menggarap empat sektor prioritas agar Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbesar ke-7 di dunia pada tahun 2030. Penggeraknya tidak lain adalah energi positif bangsa dan karakter kepemimpinan yang tepat.
”Untuk menjadi negara dengan perekonomian terbesar ke-7 di dunia tahun 2030, yang diperlukan Indonesia adalah energi positif dan lebih fokus,” kata pemimpin PT McKinsey Indonesia Raoul FML Oberman pada acara yang digelar Komite Ekonomi Nasional (KEN), di Jakarta, Selasa (13/11/2012).
Hadir dalam kesempatan itu antara lain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama sejumlah menteri bidang perekonomian, beberapa duta besar negara asing, dan para pelaku usaha.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pidato kunci menyatakan, ekonomi Indonesia memiliki peluang sangat besar untuk tumbuh jauh lebih tinggi. Dengan korupsi yang masih cukup marak dan infrastruktur yang kurang memadai saja, Indonesia sekarang mampu tumbuh 6 persen lebih.
”Masih ada ruang (tumbuh lebih besar). Dengan korupsi yang masih terjadi, kemacetan lalu lintas, infrastruktur kurang memadai, kita tumbuh 6 persen, apalagi jika itu semua dibereskan,” ujar Presiden kemarin.
Fokus yang dimaksud Raoul adalah pada empat sektor, meliputi konsumsi, pertanian dan perikanan, sumber daya alam, serta sumber daya manusia. Indonesia memiliki potensi keunggulan dalam empat sektor itu. Pada saat yang sama, sektor itu memiliki peluang pasar yang besar, yakni dari 0,5 triliun dollar AS tahun ini menjadi 1,8 triliun dollar AS tahun 2030.
43 juta buruh
Berdasarkan studi McKinsey Global Institute (MGI), kelas menengah Indonesia akan tumbuh dari 45 juta orang pada tahun ini menjadi 135 juta orang pada tahun 2030. Artinya, akan ada 90 juta konsumen baru yang membutuhkan pasokan beragam barang dan jasa.
Dalam hal pertanian dan perikanan, menurut Raoul, permintaan akan meroket seiring dengan bertambahnya populasi dunia, sedangkan pasokan terbatas. Transformasi sektor yang selama ini konvensional menjadi lebih modern menjadi krusial.
Berdasarkan proyeksi Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), Indonesia akan memproduksi 197 juta ton padi tahun 2030. Ini dengan asumsi seluruh sistem pertanian berjalan normal. Menghitung kehilangan pada proses sekaligus usaha peningkatan produksi, total produksi padi tahun 2030 diperkirakan 310 juta ton. Kebutuhan domestik akan sebanyak 180 juta ton sehingga terdapat surplus 130 juta ton yang bisa diekspor.
Terkait dengan sumber daya alam, Raoul berpendapat, ketika energi fosil semakin terbatas, kemampuan Indonesia memanfaatkan dan beradaptasi dengan energi alternatif jadi penting. Fokus ke energi panas bumi penting karena Indonesia memiliki cadangan terbesar di dunia.
Sementara untuk sumber daya manusia, Raoul menyatakan, dengan pertumbuhan konservatif 5-6 persen per tahun saja, Indonesia membutuhkan tambahan tenaga kerja sebanyak 43 juta jiwa tahun 2030 dari tahun ini yang berjumlah 109 juta jiwa.
Asas Bhinneka Tunggal Ika, menurut Raoul, adalah energi positif Indonesia. Jika dikombinasikan dengan karakter kepemimpinan yang kuat, langkah untuk fokus menggarap empat sektor prioritas akan mengantarkan Indonesia naik ke urutan ke-7 terbesar dunia tahun 2030.
”Pertanyaannya, kepemimpinan seperti apa. Tentu ini adalah kepemimpinan yang mampu mengintegrasikan swasta dan pemerintah,” kata Raoul.
Pada kesempatan yang sama, Ketua KEN Chairul Tanjung sependapat bahwa pemerintah harus fokus, salah satunya dalam hal sumber daya manusia. Industri unggulan harus segera ditentukan dan digarap.
Ia juga mengingatkan, peran pemerintah akan surut seiring dengan kemajuan ekonomi bangsa. Peran swasta sebaliknya meningkat.

Indonesia Primadona Investasi

Indonesia menjadi primadona investasi di kawasan Asia Tenggara. Di mata para investor, Indonesia dengan segala kekurangannya yang ada masih tetap dinilai paling menarik untuk investasi dibandingkan dengan sembilan negara anggota ASEAN lainnya.
Wartawan Kompas FX Laksana Agung Saputra melaporkan dari Phnom Penh, Kamboja, hasil survei daya saing ASEAN yang dilakukan Lee Kuan Yew School of Public Policy dan National University of Singapore selama 2011-2012 menyebutkan bahwa Indonesia paling diminati investor.
Namun, Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah yang harus dibenahi berkaitan dengan buruknya iklim investasi akibat tingkat korupsi tinggi, infrastruktur minim, dan kepastian hukum rendah.
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, di Phnom Penh, Senin (19/11/2012), menyatakan, hasil survei disampaikan Dewan Penasehat Bisnis ASEAN (ABAC) pada pertemuan dengan para pemimpin ASEAN pada rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN Ke-21, Minggu (18/11/2012).
Hasil survei itu, menurut Gita, mendapatkan tanggapan positif dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hal itu sekaligus mengonfirmasi data tingginya pertumbuhan investasi di Indonesia selama tahun 2012.
Nilai investasi menurut Badan Koordinasi Penanaman Modal mulai triwulan I-2012 sampai triwulan III-2012 berturut-turut Rp 71,2 triliun, Rp 76,9 triliun, dan Rp 81,8 triliun. Secara akumulatif, realisasi investasi mencapai Rp 229,9 triliun atau 81,09 persen dari target.
Survei daya saing ASEAN atas sponsor ABAC dilakukan September 2011-Maret 2012. Sebanyak 405 responden dari beragam pelaku usaha di 10 negara ASEAN terlibat. Profil usahanya meliputi sektor jasa (45 persen), manufaktur (35 persen), dan lain-lain (18 persen) seperti pertanian serta pertambangan.
Skala usahanya mulai usaha kecil (40 persen), usaha menengah (24 persen), sampai usaha besar (36 persen). Dari kelompok usaha skala besar, 16 persen di antaranya perusahaan multinasional level Asia dan 14 persen multinasional level global.
Dari skala daya tarik investasi 0-10, Indonesia mendapatkan nilai 6,89 atau tertinggi dibandingkan dengan sembilan negara ASEAN lainnya. Setelah Indonesia, menyusul Vietnam, Singapura, Thailand, dan Malaysia.
Namun, Indonesia masih bermasalah dengan iklim investasi. Penyebabnya adalah korupsi tinggi, infrastruktur minim, dan kepastian hukum lemah.

Menkeu: Sejak 2010, Ekonomi Indonesia Tertinggi

Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, perekonomian Indonesia menjadi salah satu yang tumbuh tertinggi di dunia sehingga banyak investor asing melirik Indonesia.
"Sejak tahun 2010, pertumbuhan ekonomi Indonesia tertinggi di dunia," kata Agus di acara Kompas100 Forum, "CEO Bicara Kabinet Mendengar: Tumbuh Lebih Tinggi atau Stagnan" di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (28/11/2012).
Menurut Agus, pada tahun 2011, pertumbuhan ekonomi Indonesia naik 6,5 persen. Di kuartal I-2012, ekonomi Indonesia naik di 6,3 persen, di kuartal II-2012 naik di 6,4 persen, dan di kuartal III-2012 naik 6,17 persen. Sementara di kuartal IV-2012, Agus memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan naik 5,9 sampai 6,3 persen.
"Sehingga, diperkirakan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pada 2012 ini akan mencapai 6,3 persen year on year," tambahnya.
Sementara 2013, ekonomi Indonesia diperkirakan naik menjadi 6,8 persen. Nilai tersebut sudah disampaikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan telah disampaikan ke DPR. Sedangkan penyebab ekonomi Indonesia pada tahun ini dan tahun depan adalah daya konsumsi domestik yang tinggi.
"Negara kita diuntungkan oleh masyarakat kelas menengah yang tumbuh tinggi, penduduk kelas mudanya banyak, daya konsumsi domestik ini tinggi. Sementara kita juga tidak tergantung ekspor," jelasnya.
Di sisi lain, yang menjadi motor perekonomian Indonesia di dalam negeri adalah sektor investasi. Berdasarkan catatan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), sektor investasi ini akan memberikan kontribusi besar ke pertumbuhan ekonomi.
"Di Januari hingga September 2012, investasi kita sudah 27 persen. Bahkan, penanaman modal asing (foreign direct investment/FDI) lebih tinggi dari penanaman modal domestik," tambahnya.

Pertumbuhan Ekonomi RI Memukau, Pemerataan Menjauh

Wajar saja kinerja perekonomian Indonesia beberapa tahun ini mendapat banyak pengakuan dari berbagai pihak. Di tengah krisis keuangan di Eropa dan Amerika, perekonomian Indonesia tetap tumbuh relatif tinggi dan stabil. Banyak negara lain, termasuk China dan India, yang mengalami penurunan tingkat pertumbuhan ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia beberapa tahun ini rata- rata di atas 6 persen. Tahun depan pertumbuhan ekonomi ditargetkan 6,8 persen. Tingkat inflasi terjaga sekitar 5 persen. Nilai tukar rupiah relatif bergerak di sekitar Rp 9.500 per dollar AS. Indeks Harga Saham Gabungan rata-rata berada di kisaran 4.200 poin.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia antara lain didorong investasi, terutama dari pihak asing. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memastikan penanaman modal asing (PMA) tahun ini akan melampaui 19 miliar dollar AS, nilai PMA yang dicapai tahun lalu.
BKPM memiliki optimisme tinggi sebab sampai September 2012 total PMA sudah mencapai 18,3 miliar dollar AS. Total nilai investasi sampai akhir tahun ini diperkirakan Rp 300 triliun. Tahun 2013 BKPM menargetkan total investasi Rp 390 triliun.
Pertumbuhan ekonomi mutlak diperlukan dalam upaya penyediaan lapangan kerja di Indonesia. Pertanyaan yang muncul, apakah pertumbuhan ekonomi yang ada cukup memadai untuk menyerap tenaga kerja? 

Berkualitas
Jumlah angkatan kerja di Indonesia pada Agustus 2012 mencapai 118 juta orang. Jumlah penduduk yang bekerja pada periode itu sekitar 110,8 juta orang. Masih ada 7,2 juta orang yang menganggur atau sekitar 6,14 persen dari angkatan kerja. Sementara setiap tahun sekitar 2,5 juta orang masuk ke bursa pencari kerja baru.
Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi yang tetap tinggi dan berkualitas amat diperlukan untuk mengatasi tingkat pengangguran yang ada dan menampung angkatan kerja baru. Persoalan yang ada, pertumbuhan ekonomi yang terjadi selama ini belum menciptakan lapangan kerja yang berkualitas.
Investasi yang masuk belum menyentuh sektor riil yang merupakan sektor formal. Alhasil, dari 118 juta tenaga kerja per Agustus 2012, sebanyak 44,2 juta orang (39,86 persen) bekerja di sektor formal, sementara 66,6 juta orang (60,14 persen) di sektor informal.
Dari data ini dapat diartikan bahwa sebagian besar pekerja belum memiliki tingkat kesejahteraan yang memadai. Sekalipun mengalami pertumbuhan ekonomi tinggi, lebih banyak pekerja di negeri ini bekerja tanpa jaminan kesehatan, hari tua, jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan untuk tetap bekerja dalam jangka panjang. Artinya, belum terjadi pemerataan pendapatan.
Investasi terus meningkat, tetapi konsep pembangunan yang ada belum menempatkan unsur manusia di tempat pertama. Tidak heran, buruh terus berjuang keras menuntut kenaikan upah minimum provinsi (UMP) pada 2013. Melonjak hampir 45 persen dari tahun 2012, UMP tahun 2013 mencapai Rp 2,2 juta per bulan.
Tingkat pemerataan yang kian timpang bisa terlihat dari rasio gini Indonesia yang mencapai 0,41 pada 2011. Rasio ini naik dari 0,38 tahun 2010. Kondisi ini akan makin memprihatinkan jika rasio gini melampaui 0,5 sebab itu berarti kondisi ketimpangan membahayakan karena konflik sosial mudah merebak.
Upaya pemerintah mendorong pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi sudah sewajarnya disertai dengan upaya peningkatan pemerataan. Pembangunan infrastruktur menjadi sebuah keniscayaan. Masyarakat semakin diringankan dengan kehadiran jalan, jembatan, bandara, pelabuhan, dan rumah sakit yang memadai.
Menjadi persoalan karena dalam beberapa tahun terakhir pemerintah tidak punya dana cukup untuk infrastruktur. Hanya disiapkan dana infrastruktur Rp 168,7 triliun dari APBN-P 2012 sebesar Rp 1.548,2 triliun atau hanya 2 persen dari produk domestik bruto (PDB), jauh dari angka ideal 5 persen dari PDB.
Dana Rp 312 triliun dipakai untuk subsidi energi atau 30 persen dari total belanja pusat. Sementara subsidi bahan bakar minyak (BBM) mencapai Rp 222, 8 triliun. Ini untuk konsumsi BBM sebanyak 45,7 juta kiloliter yang sebagian besar dinikmati pemilik mobil dan sepeda motor. Mereka rata-rata menerima Rp 120.000 per hari.
Desakan agar pemerintah mengalihkan sebagian dana subsidi BBM ini untuk infrastruktur terus dikumandangkan, tetapi pemerintah bergeming. Pemerintah beralasan takut terjadi kerusuhan dan gejolak sosial. Padahal, dengan membangun infrastruktur, sebuah pemerataan dan struktur sosial yang lebih kuat akan tercipta untuk jangka panjang. Pemerintah juga bisa mengoptimalkan pasar modal yang lagi menarik.
Pujian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi tak lepas dari bonus demografi yang ada. Ada kenaikan jumlah kelompok menengah dengan belanja 2-20 dollar AS per hari dari 81 juta orang pada 2003 jadi 134 juta orang tahun 2011.
Sayangnya, angka kelas menengah yang terus tumbuh ini lebih menarik sektor konsumsi. Yang menggelisahkan, peluang ini diambil oleh banyak produk impor, termasuk impor BBM yang terus meningkat.
Banyak pekerjaan untuk pemerataan pendapatan, termasuk akses ke bank yang masih minim. Padahal, dengan akses perbankan yang kian besar, hal itu akan makin menumbuhkan perekonomian dengan fondasi yang kuat. Tegasnya, perlu kehadiran negara yang lebih nyata untuk mengatasi semua ini.

Inggris Siap Berperang dengan Argentina demi Falkland

Perdana Menteri Inggris David Cameron, Minggu (6/1), mengatakan, Inggris siap berperang dengan Argentina untuk mempertahankan Kepulauan Falkland di Atlantik Selatan jika hal itu memang diperlukan. Ia menegaskan kesiapan itu dalam menghadapi muncul kembalinya retorika Argentina soal nasib kepulauan tersebut.

Cameron mengatakan, Inggris punya "pertahanan kuat" di kepulauan itu dan sejumlah pasukan serta jet tempur cepat sudah ditempatkan di sana.

Presiden Argentina Cristina Kirchner minggu lalu mengatakan bahwa Argentina dipaksa Inggris untuk menyerahkan Kepulauan Falkland dalam "sebuah pertempuran kolonialisme abad ke-19" dan meminta kepulauan itu diserahkan kembali ke Argentina.

Cameron menegaskan, dirinya sudah bersikap "sangat jelas" bahwa Inggris akan mempertahankan kepulauan itu dengan kekuatan militer. Dalam sebuah wawancara dengan BBC TV, Cameron mengatakan, "Saya mendapat laporan rutin terkait dengan masalah itu karena saya ingin memastikan pertahanan kita kuat."

Saat ditanya apakah Inggris siap berperang untuk mempertahankan kepulauan itu?  Cameron menjawab, "Tentu saja, dan kita memiliki pertahanan yang kuat di Kepulauan Falkland. Itulah kunci utamanya, bahwa kita punya jet-jet tempur cepat yang ditempatkan di sana, kita punya pasukan yang ditempatkan Falkland."

Kementerian Luar Negeri Argentina langsung meradang dengan pernyataan Cameron itu. Kementerian itu menyoroti sifat "agresif kata-kata Perdana Menteri Inggris" tersebut dan menekankan tuntutannya agar London menghormati resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang meminta kedua belah pihak menggelar dialog terkait dengan sengketa tersebut.

Cameron minggu lalu mengatakan, 3.000 penduduk di Kepulauan Falkland, yang oleh Argetina disebut Malvinas, punya keinginan kuat untuk tetap menjadi warga Inggris dan memiliki kesempatan untuk mengekspresikan pandangan mereka dalam sebuah referendum terkait dengan status politik mereka pada Maret mendatang. Penduduk kepulauan itu diperkirakan akan tetap memilih untuk melanjutkan proses integrasi dengan Inggris.

Data sensus yang dirilis pada September menunjukkan, 95 persen warga menganggap dirinya sebagai penduduk Falkland, Inggris, atau Santa Helena, sebuah wilayah persemakmuran Inggris lain di Atlantik Selatan.

Argentina menginvasi Falkland tahun 1982, yang memaksa Perdana Menteri Inggris ketika itu, Margaret Thatcher, mengirimkan armada maritim guna merebut kembali kepulauan itu dalam sebuah perang yang menewaskan 225 tentara Inggris dan 649 tentara Argentina.

Factory Outlet Milik Ariel Disambangi Dede Yusuf

Ia memuji kreativitas yang dimiliki Ariel.
 Calon Gubernur Jawa Barat, Dede Yusuf Macan Effendi, bersama istri, Sendy Yusuf, menjadi pusat perhatian warga kawasan Dago Bandung. Bukan ingin berkampanye, Dede beserta istrinya sengaja berlanja sepatu di Factory Outlet (FO) ARL milik vokalis band NOAH, Ariel.

Pada kesempatan itu, Dede dibantu Sendy memilih dua pasang sepatu jenis kets casual tinggi warna hitam terbuat dari bahan kulit dan denim. Lantaran bingung memilih dua model favorit tersebut, akhirnya Dede membeli kedua model sepatu tersebut.

"Saya suka karena ini kulit domba Garut, komoditi asli Jawa Barat. Modelnya casual dan sederhana bagus sekali, yang bahan denimnya juga enak dipakai cocok untuk jalan ke lapangan," ujar Dede, Minggu, 6 Januari 2013.

Mantan aktor laga ini pun sempat melihat-lihat kemeja serta celana yang juga dijual di FO milik Ariel.

Tak lupa, pria yang juga duta resmi Persib ini mengimbau kepada para anak muda Jawa Barat agar meniru kreativitas Ariel yang mau berwirausaha membuka lapangan kerja. Ia menilai, cara ini dapat membantu pemerintah mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan.

"Saya salut dengan anak muda Jawa Barat seperti Ariel yang membuka lapangan pekerjaan dengan kemandirian usaha. Pemerintah harus mendukung ekonomi kreatif ini dengan akses modal dan akses promosi," ujar Dede.

Sebelum belanja di FO milik Ariel, Dede Yusuf dan istri pagi harinya melakukan senam bersama ribuan ibu-ibu di Lapangan Tegalega, Bandung.

Identitas Pria yang Bersama Putri Diana Terungkap

"Kamu hanya punya satu saingan, yaitu Pangeran Charles."
 Foto masa lalu Lady Diana dengan seorang pria misterius beredar luas di dunia maya. Dalam foto, yang kabarnya sempat dilarang untuk dipublikasikan itu, Diana tampak berbaring dengan ditemani pria tersebut.
Publik penasaran dengan sosok pria tampan yang menemani Diana. Dan identitas pria itu akhirnya terungkap. Ia diketahui bernama Adam Russell, berasal dari keluarga aristokrat. Russell adalah cicit dari mantan Perdana Menteri Inggris, Stanley Baldwin. 
Seperti dikutip dari Daily Mail, foto itu diambil saat mereka berlibur ke Swiss untuk bermain ski. Foto dibuat sekitar tahun 1979 atau 1980, ketika Diana belum bersama Pangeran Charles.
Gambar tersebut sempat dibeli The Daily Mirror, dua hari setelah Diana mengumumkan pertunangan dengan Pangeran Charles pada Februari 1981. Menurut sumber, Russell menaruh hati dengan Diana. Namun, menurut penulis kerajaan, Andrew Morton, tak ada hubungan asmara di antara mereka.
Morton menambahkan, ketika melakukan perjalanan keluar negeri dan kembali ke Inggris, Russell mengaku, kepada temannya, memiliki perasaan terhadap Diana. 
Namun, temannya langsung mengingatkan, "Kamu hanya punya satu saingan, yaitu Pangeran Charles."
Russell pun memutuskan untuk tidak mengejar Diana. Russell yang telah menikahi presenter TV dan juga ahli perkebunan, Ali, menolak untuk berkomentar mengenai foto tersebut. Foto ini sedang dilelang di Amerika Serikat.

Ditemukan Fosil Tertua di Bumi, Berumur 3,5 Miliar Tahun

Bebatuan dengan tekstur jaring laba-laba ini ditemukan di Australia.

Para ilmuwan dari Old Domnion University menemukan fosil yang diklaim sebagi fosil tertua di bumi. Mereka mengungkapkan usia fosil purba ini diperkirakan hampir 3,5 miliar tahun.  

Nora Noffke, salah satu peneliti juga menjelaskan jika fosil yang ditemukan di wilayah Pilbara, Barat Laut Australia ini dapat membantu menginformasikan pencarian kendaraan penjelajah Mars, Curiosity untuk mencari jejak kehidupan di Planet Merah.
Seperti dilansir Daily Mail, Noffke mengatakan bahwa ini adalah jejak nenek moyang tertua di bumi, dan bukan tubuh dinosaurus. Fosil ini berupa jejak jaring seperti laba-laba pada permukaan batu pasir yang diperkirakan telah diukir oleh organisme hidup yang berinteraksi dengan sedimen. Namun pasir secara bertahap berubah menjadi batu dengan tekstur khusus.
Meski para ilmuwan telah menemukan batuan yang lebih tua, namun Noffke mengatakan bahwa untuk menunjukkan jejak kehidupan dalam bebatuan yang terkikis ini sangat mustahil.
"Ada beberapa yang jauh lebih tua, tetapi mereka mengalami metamorfosis dan sulit untuk merekonstruksi apa yang ada di sana," tambahnya.
Pola jaringan laba-laba yang ditemukan oleh Noffke dan rekan-rekannya mengisyaratkan bahwa bakteri primitif dihubungkan dalam jaringan yang luas. Tekstur ini mirip dengan batuan berusia 2,9 miliar tahun yang ditemukan di Afrika Selatan.

Israel Bangun Pagar Pembatas Dekat Suriah

Tidak mau ada kaum militan menyusup saat situasi di Suriah memburuk

 Israel berencana bangun pagar pengaman di sepanjang jalur perbatasan dengan Suriah di Dataran Tinggi Golan. Pemerintah Israel pun berkoordinasi dengan intelijen AS memantau perkembangan keamanan di Suriah yang memburuk setahun terakhir.

Menurut harian The New York Times, pembangunan pagar itu diumumkan oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dalam sidang kabinet mingguan pada Minggu waktu setempat. Netanyahu mengungkapkan pembangunan itu perlu setelah ada kabar militer Suriah menarik diri dari perbatasan, dan "kaum jihadis" mulai mendekat ke sana.

"Maka, kami akan mempertahankan perbatasan ini terhadap penyusupan dan terorisme," kata Netanyahu. "Saya juga mengungkapkan kepada kabinet fakta rezim di Suriah sudah sangat tidak stabil. Isu senjata kimia turut membuat kita khawatir," dia melanjutkan.

Maka, kata Netanyahu, Israel sudah berkoordinasi dengan AS, dan lain-lain sehingga bisa mengantisipasi segala skenario dan kemungkinan di Suriah.

Israel selama ini menguasai sebagian besar Dataran Tinggi Golan, yaitu suatu bukit strategis di utara Israel. Mereka merebutnya dari Suriah sejak Perang 1967 dan belakangan ini menyerobot sebagian wilayah lagi di sana, yang belum diakui oleh masyarakat internasional. 

Konflik Israel-Suriah dihentikan melalui suatu perjanjian gencatan senjata setelah berperang pada 1973. Meski masih berstatus perang, kedua negara dalam 40 tahun terakhir saling menahan diri memuntahkan amunisi.

Pagar untuk Mesir

Tidak saja dengan Suriah, Israel pun membangun tembok dan pagar pembatas dengan wilayah Palestina dan Mesir. Pada 2 Januari lalu, Israel menyelesaikan bagian utama pembangunan pagar di garis perbatasan dengan Mesir. Pagar ini untuk mencegah masuknya para imigrab gelap dan kaum militan, yang bersembunyi di gurun Sinai.

Menurut kantor berita Reuters, Israel ingin menyelesaikan pembangunan pagar di perbatasan negaranya dengan Mesir sepanjang 14 km  dalam jangka tiga bulan. Pagar itu akan membentang dari kota pelabuhan Israel, Eliat, di pesisir Laut Merah hingga Jalur Gaza di pesisir Laut Mediterania.

Ruang menyusui Bandara Soekarno-Hatta jadi tempat nongkrong OB

Fasilitas nursery room di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng yang seharusnya digunakan untuk menyusui bayi banyak disalahgunakan. Fasilitas tersebut justru sering dipakai oleh para office boy (OB) istirahat atau makan-makan.

Menurut salah seorang pengguna nursery room, Dianty, tidak cuma sekali dua kali saja dia mengalami hal tersebut."Kejadian terakhir adalah hari Jumat, 4 Januari lalu, dan untuk kesekian kalinya," kata Dianty dalam surat elektronik yang dikirimkan kepada merdeka.com, Senin (71).

"Tidak hanya saya, teman-teman saya yang menggunakan fasilitas itu juga sering mengalami kejadian tersebut," imbuh Dianty.

Dianty mengatakan, nursery room (terutama di samping Circle K, lantai 2 terminal 1A) disalahgunakan sebagai basecamp OB untuk menyimpan tas, makanan, atau tempat makan. "Terutama yang saya sesalkan adalah, saat saya menggunakan fasilitas tersebut, mereka (OB) seenaknya "nyelonong" masuk, di mana saat itu saya sedang memompa ASI yang pastinya sedang membuka bagian atas baju," keluh Dianty.

Dia pun meminta kepada manajemen PT Angkasa Pura II untuk menindak tegas para OB tersebut. "Karena kami ibu-ibu yang menyusui (baik sedang menyusui langsung maupun memerah ASI) sangat mengandalkan tempat tersebut," harapnya.

Menanggapi keluhan tersebut Humas PT Angkasa Pura II Trisno Heriyadi berjanji akan segera menindaknya.

"Terimakasih atas masukannya, akan segera kita tindaklanjuti," kata Trisno saat dihubungi merdeka.com.

Jika terbukti bersalah, para OB tersebut akan diberi sanksi. "Kami pantau sejauh mana kebenaran informasi tersebut. Kalau terbukti, akan kami beri sanksi," ujarnya.