Kilas 2012: Schumacher Menyerah Ketika Vettel Berjaya

Schumi pensiun lagi saat Vettel meraih gelar juara dunia F1 ketiganya.

 Dinasti Michael Schumacher di pentas Formula 1 runtuh sudah. Era kejayaan kini menjadi milik sang pembalap titisan, Sebastian Vettel yang juga berasal dari Jerman.

Schumacher melewati masa keemasan saat merengkuh lima kali gelar juara dunia F1 bersama Tim Ferrari selama musim 2000-2004. Sebelumnya, pria berkebangsaan Jerman ini meraih gelar back-to-back saat membela Tim Benetton pada musim 1994 dan 1995.

Sempat memutuskan pensiun di akhir musim 2006, Schumacher kembali meramaikan ajang balap jet darat di awal musim 2010. Ia bergabung dengan Tim Mercedes GP Petronas. Sayangnya, pria yang akrab disapa Schumi ini gagal mengembalikan performa terbaiknya.

Selama tiga musim, Schumacher tak pernah menjuarai balapan dan tercatat hanya sekali naik podium di posisi 3 di Valencia, Spanyol, pada 24 Juni 2012. Hingga akhirnya, pria kelahiran 43 tahun silam ini memutuskan pensiun untuk kali kedua di penghujung musim 2012.

“Saya merasa masih bisa bersaing dengan pembalap-pembalap terbaik. Tapi, saat untuk mengatakan selamat tinggal sudah tiba dan ini untuk selamanya,” ujar Schumi seperti dilansir Metro.

Hattrick Gelar Vettel

Saat keruntuhan melanda Schumacher, Vettel seakan terlahir sebagai suksesor seniornya itu. Pembalap milik Red Bull Racing ini sukses mempertahankan gelar juara dunia F1 untuk kali kedua di akhir musim 2012.

Vettel meraih titel pertamanya di akhir musim 2010, kemudian menggenggamnya kembali di musim berikutnya. Ia pun tercatat sebagai pembalap termuda sepanjang sejarah F1 yang sukses merengkuh gelar juara dunia back-to-back.

Meski tampil kurang konsisten di awal musim 2012, Vettel tak membiarkan para pesaingnya merebut gelar juara. Finis di posisi 6 seri terakhir di Brasil, pembalap kelahiran Jerman Barat, 25 tahun silam ini tak tergusur dari puncak klasemen.

Vettel melakukan debut balapan F1 bersama Tim BMW Sauber di Grand Prix Amerika Serikat pada 2007. Hingga kini, pembalap yang dijuluki “Baby Schumi” ini sudah membukukan 26 kemenangan dan 46 kali naik podium.

Namun, torehan hattrick gelar juara dunia belum cukup bagi Vettel. “Hasil selama 3 tahun ini dan kemenangan konstruktor adalah sempurna. Tapi, saya merasa masih ada sesuatu yang harus kami kembangkan,” ujarnya kepada Autosport.