Pemerintah Gabung Tata Kelola Pelabuhan Tanjung Priok dan Belawan

Pemerintah akan meningkatkan kapasitas dan pelayanan 2.400 pelabuhan.

 Wakil Menteri Perhubungan  (Wamenhub) Bambang Susantono mengaku bahwa pihaknya akan meningkatkan kapasitas dan pelayanan 2.400 pelabuhan yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satunya penggabungan tata kelola pelabuhan besar.

"Yang kita lakukan tahun ini adalah mempertahankan kapasitas pelabuhan, baik soft maupun hard infrastruktur. Kita juga akan memperbaiki harga ICP (minyak mentah Indonesia), ini sama pentingnya," kata Bambang dalam paparannya di Outlook Transportasi 2012 dan 2013 di Jakarta, Kamis 3 Januari 2012.

Tahun ini, Bambang mengatakan bahwa pihaknya akan menyatukan sistem pelayanan pelabuhan Belawan ke Tanjung Priok, sehingga ke depan untuk mendukung penyatuan ini akan ada sistem terintegrasi dari sistem Pelindo I ke Pelindo II.

"Di Tanjung Priok, akan ada terminal baru, bulan ini akan ada ground breaking-nya," ujarnya.

Perbaiki Pelabuhan

Tak hanya itu, menurut Bambang, pemerintah juga telah mengalokasikan anggaran investasi sebesar Rp3,37 triliun untuk memperbaiki 91 pelabuhan yang direncanakan siap beroperasi di tahun ini.

"Pelabuhan itu akan beroperasi di seluruh Indonesia, tetapi mayoritas di Indonesia Timur," jelas Bambang.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengungkapkan bahwa hingga 2013, pemerintah akan menyelesaikan pembangunan 150 pelabuhan besar, sedang, dan kecil yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Dari jumlah tersebut, sebanyak 109 pelabuhan akan selesai tahun ini," ujar Dirjen Perhubungan Laut, Leon Muhammad, ketika ditemui di Jakarta, belum lama ini.

Namun, Leon mengaku bahwa ia tidak dapat merinci pelabuhan yang akan selesai pada tahun ini ataupun tahun depan. Namun, dirinya mengatakan, dari keseluruhan pelabuhan tersebut bukan merupakan pelabuhan baru.