Suku ini diyakini tinggal di Israel pada masa sebelum Masehi.
Puluhan anggota suku Yahudi dari India kembali ke tanah air leluhur
mereka di Israel. Mereka akan bergabung dengan ribuan anggota suku
lainnya yang sejak 10 tahun lalu telah menetap di negara zionis itu.
Diberitakan BBC sebanyak
50 anggota suku Bnei Menashe tiba di bandara Ben Gurion, Tel Aviv, pada
Selasa 25 Desember 2012. Mereka disambut dengan suka cita oleh para
kerabat yang telah lebih dulu tiba di Israel.
Rencananya, akan
ada ratusan anggota suku ini yang akan tiba di Israel dalam beberapa
minggu lagi. Diperkirakan masih ada sekitar 7.200 lagi orang Bnei
Menashe yang tinggal di India. Saat ini, terdapat 1.700 anggota suku ini
yang telah tinggal di Israel sejak hampir 10 tahun lalu.
Anggota
suku ini mengklaim bahwa mereka adalah satu dari 10 suku Yahudi yang
pernah tinggal di kerajaan Israel pada masa sebelum Masehi. Menurut
kitab Taurat, suku-suku ini kemudian terpencar setelah invasi kerajaan
Suriah pada tahun 721 SM.
Konon, suku-suku ini berjalan melalui
Persia, Afganistan, Tibet, China dan berakhir di India, tepatnya di
sebelah utara negara bagian Manipur dan Mizoram.
Banyak yang
meragukan keterkaitan Yahudi dengan suku ini. Para kritikus mengatakan
suku ini hanya ingin pindah ke Israel untuk lari dari kemiskinan. Namun
pada Maret 2005, silsilah Yahudi suku ini dikuatkan oleh Kepala Rabbi
Israel Shlomo Amar setelah melalui penyelidikan bertahun-tahun.
Setelah
konfirmasi dari rabbi tersebut, ribuan orang suku Bnei Menashe
berbondong-bondong datang dari India menuju "tanah yang dijanjikan".
Anggota suku ini juga ramai-ramai pindah agama menjadi Yahudi Ortodoks.
Tahun
2007, gelombang imigrasi sempat berhenti karena pemerintah Israel
menghapuskan hak visa bagi suku ini. Tahun 2012, visa kembali
diberlakukan. Ketua kelompok Shavei Israel (Kembali ke Israel),
Michael Freund, yang membantu proses imigrasi mengatakan, negaranya
tidak akan melupakan para keturunan Yahudi di seluruh dunia.
"Anggota suku ini tidak pernah dilupakan asal-usulnya, dan kami senang bisa membantu mereka kembali," kata Freund.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar