Kali ini kita akan membahas Tentang Potensi Ancaman dari negara tetangga terhadap Indonesia di Tahun 2015 mendatang.
F-35 Lightning II yang akan dipesan oleh Australia sebanyak 100 buah |
Pada
tahun 2015 mendatang, negara - negara tetangga sudah memiliki Alutsista
yang sudah modern seperti kedatangan F-35 lihgtning II milik Australia
yang akan mulai diantarkan secara bertahap pada tahun 2014 mendatang
(pada tahun 2015 kemungkinan Australia akan punya 7 pesawat F-35
tersebut), Singapura juga tidak ketinggalan dengan memesan kapal selam
kelas Scorpene yang rencananya sudah mulai di operasikan pada tahun 2015
mendatang, & tidak ketinggalan Malaysia pun memodernisasikan Alutsista mereka dengan mendatangkan Panzer Anoa dari Indonesia &
juga Pesawat tempur dari Swedia yaitu Gripen yang akan menggantikan
MiG-29 Malaysia yang akan di pensiunkan dini karna di anggap pemborosan
oleh Pemerintah Malaysia.
Gripen yang akan dipesan Malaysia |
Bagaimana Dengan Indonesia ?
Chang Bogo class Korea Selatan |
Indonesia
juga gak kalah agresif dengan negara tetangga dengan memesan Kapal
Selam Kelas Chang Bogo dari Korea Selatan sebanyak 4 buah, 6 buah
SU-30MK2 dari Russia, CN-295 versi AWACS/AEW&C, proyek pesawat KF-X/IF-X dengan Korea Selatan, yang sejauh
ini masih diragukan karna pemotongan anggaran oleh pemerintah Korsel,
16 buah hibah F-16 Block 52++ & yang terakhir kedatangan KCR
Trimaran yang kedua setelah KCR Trimaran KRI-Klewang terbakar &
tenggelam (Menurut info yang didapat pembangunan KCR Trimaran 2
dilaksanakan bulan January 2013).
Bagaimana peluang Indonesia jika terjadi perang dengan negara tetangga di tahun 2015 - 2020 mendatang ?
Peluang
Indonesia jika terjadi konflik dengan negara tetangga sebenarnya masih
kecil mengingat besarnya wilayah Indonesia yang membutuhkan kekuatan
Udara & Laut yang kuat karna sebagai pertahanan lapis depan neagara
kita, (TNI-AD sebagai pertahanan utama). Seperti yang disebutkan diatas
bahwa yang menjadi ancaman serius Indonesia adalah negara Singapura,
Malaysia, Australia. (Filiphina, Timur Leste & Papua Nugini gak
admin sebutkan krna disamping hubungan Indonesia dengan negara tersebut
termasuk baik, juga kekuatan militer mereka jauh dibawah kita). Ada juga
negara yang juga akan menjadi ancaman baru di Tahun 2015 mendatang
yaitu China yang mulai mencaplok wilayah teritorial negara ASEAN di Laut
China Selatan. Alasan saya mengatakan kecil peluang kita dalam
memenangkan pertempuran dengan mereka karna negara tetangga kita seperti
Singapura, Malaysia & Australia adalah anggota FPDA yang diketuai
Inggris, jadi jika kita berkonflik dengan salah satu negara anggota FPDA
dipastikan Inggris & negara anggota lain akan membantu menyerang
kita juga. Situasi akan berbalik jika mereka tidak main keroyokan seperti
itu, Indonesia dengan mudah akan menetralisir ancaman tersebut jika
hanya satu negara saja semisal Australia, bahkan Indonesia bisa
menginvansi militer Malaysia jika Malaysia mau bertempur sendirian
melawan Indonesia (Gak bakal mungkin Malaysia berani 1 lawan 1 dengan
Indonesia).
TENANG BROO, FPDA SEKARANG SUDAH TAKUT SAMA TNI KARNA FPDA TAU KESAKTIAN TNI..............
BalasHapuslumayan analisamu bro..
BalasHapus