Asisten Manajer Tim Nasional Indonesia, Nico Dimo,
mengkalim banyak pemain Persipura Jayapura yang memiliki kerinduan bisa
kembali memperkuat timnas Indonesia. Namun kata dia, lantaran tidak
diizinkan manajemen klub, keinginan itu terpaksa dipendam.
“Sebagian besar pemain Persipura ingin gabung timnas, seperti Patrich
Wanggai dan Boaz Solossa. Namun manajemen mereka kurang terbuka. Mereka
ingin gabung, tetapi ini yang mereka dapati. Ada kerinduan dan
keinginan para pemain membela timnas,” ujar mantan pemain Persipura
Jayapura di era-1980 an itu saat ditemui TRIBUNnews.com di kantor PSSI, Jakarta, Kamis (31/1/2013).
Nico mengatakan, berbagai upaya sudah dilakukan oleh manajemen timnas
supaya para pemain terbaik dapat membela timnas. Salah satu langkah
yang dilakukan adalah dengan mengadakan komunikasi langsung dengan
manajemen Persipura.
“Saya sudah berkomunikasi dengan Ketua Harian Persipura Jayapura, La
Siya dan Manajer Persipura Rudi Maswi. Bahkan saya juga sudah memberikan
surat resmi pemanggilan pemain timnas kepada Ketua Umum Persipura
Jayapura. Namun mereka belum memberikan izin pemain memperkuat timnas,
alasannya karena persiapan di kompetisi,” katanya.
Nico Dimo pun meminta ketegasan dari Menteri Pemuda dan Olahraga
(Menpora) Roy Suryo supaya para pemain terbaik di Indonesia dapat
memperkuat tim nasional. Dia masih membuka peluang kepada seluruh pemain
untuk bergabung di timnas di bawah asuhan pelatih Nilmaizar.
Persipura menjadi salah satu klub yang pemainnya paling banyak
direkomendasikan pelatih Nilmaizar membela timnas Pra Piala Asia 2015.
Pemain tersebut yaitu Boaz Solossa, Ortizan Solossa, Patrich Wanggai,
Ian Louis Kabes, Immanuel Wanggai, Ricardo Salampessy, Lukas Mandowen,
dan Ferinando Pahabol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar