Mereka harus bertanggungjawab pada pemerintah dan partainya pada 2014.
Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono berpesan agar para pejabat pemerintah, baik pusat maupun
daerah untuk tetap fokus dalam menjalankan tugas. Mengingat pada 2014
Indonesia akan menghadapi Pemilu yang rentan diwarnai berbagai
kepentingan. Pesan itu disampaikan Presiden SBY saat memberi arahan pada
Rapat Kerja Pemerintah (RKP) di Plenary Hall, JCC, Jakarta, Senin 28
Januari 2013.
"Sebagian dari kita akan
memerankan dua tugas, yaitu tugas politik dan negara. Dua tahun ini dan
tahun depan adalah tahun politik," kata SBY.
SBY mengutarakan bahwa
pada tahun 2014 akan banyak pejabat pemerintahan berperan ganda. Di satu
sisi mereka harus bertanggungjawab terhadap pemerintah, dan disisi yang
lain, loyalitasnya dituntut untuk dapat berkontribusi terhadap partai,
guna mempersiapkan diri menuju pesta demokrasi tersebut.
Oleh karena itu, SBY
mengimbau agar pejabat yang memiliki peran ganda tersebut lebih
memprioritaskan tugas negara di pemerintahan.
"Arahan saya,
prioritaskan tugas negara dan pemerintahan. Atur waktu dengan baik,
tepat dan bijak, tetaplah bekerja penuh dan menjaga kinerja. Meskipun
dua tahun ini tahun politik. Dan di atas segalanya saya minta saudara
untuk utamakan tugas melayani publik," tegas SBY.
Meski demikian, Presiden
SBY menegaskan bahwa dia tidak akan membatasi jajarannya untuk
berpolitik. Karena di dalam negara demokrasi seperti Indonesia, kegiatan
politik merupakan hak setiap warga negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar