Selamat Datang di Website blogger Jhon Demos Silalahi

18 Jan 2013

5 Aksi Jokowi Si 'Superman' Banjir

JakartaGubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) kerja keras mengatasi banjir Jakarta. Dari pagi hingga malam, Jokowi terus memantau penanggulangan banjir Ibukota dan menyalurkan bantuan bagi korban banjir.

Suami Iriana ini tidak mengenal kamus libur dalam bekerja. Saat darurat banjir, ia meminta agar jajarannya bekerja maksimal. Bahkan jika perlu pegawai Pemprov DKI Jakarta masuk pada Hari Sabtu dan Hari Minggu.

Jokowi juga ringan tangan membantu perbaikan tanggul jebol hingga menyalurkan bantuan beras, makanan dan buku-buku untuk korban banjir.

"Nanti seluruh dunia saya tengok yang banjir. Saya Superman banjir, hahaha... " kata Jokowi bercanda di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (16/1/2013) malam.

Berikut 5 aksi Jokowi si 'Superman' banjir:

  
1. Banyak Kerja, Sedikit Bicara

Jokowi terkejut melihat tanggul Kanal Banjir Barat di Jalan Latuharhary, Jakpus, yang jebolnya makin melebar. Sambil jongkok, Jokowi menunjukkan wajah gusar sambil memandangi tanggul jebol.

Pantauan detikcom, Jokowi tiba di lokasi Jumat (18/1/2013) sekitar pukul 08.05 WIB. Dia didampingi Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Wiriatmoko, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ery Basworo, Wali Kota Jakpus Saefulloh, dan Camat Menteng, Bondan Dyah

Jokowi tampak berbincang dengan pejabat terkait sambil melihat tanggul jebol. Jokowi tidak banyak berbicara kepada wartawan. "Biar cepat rampung," kata dia. 

2. Angkat Karung Batu

Jokowi ingin tanggul jebol di Jl Latuharhary, Jakarta Pusat, yang membuat Bundaran HI kebanjiran, segera diperbaiki. Ia mengangkat dua karung berisi batu kerikil untuk memperbaiki tanggul.

Karung itu diangkat Jokowi ke atas lori yang stand by di atas rel kereta api untuk selanjutnya didorong ke arah pinggiran tanggul, Kamis (17/1/2013). Jokowi dan pekerja PU sibuk mengangkut karung-karung tersebut. Warga sekitar pinggiran rel juga berkerumun menyaksikan perbaikan tanggul jebol. Karung-karung batu kerikil itu akan ditata menutup di pinggiran tanggul jebol.

Pengamatan detikcom, Jokowi juga sibuk berkoordinasi dan menelepon Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PU agar segera mengirimkan bantuan .

"Ini berat kalau tidak segera ditangani Pak Dirjen PU, tolong berikan bantuan ke daerah. Karung pasir yang ada di pusat atau bahan lainnya karena tanggulnya jebol, berat banget ini Pak, berjuta-juta kubik. Kami tunggu ya Pak. Ini tanggul vital juga bagi warga. Kopassus sudah kita hubungi, Pak," kata Jokowi di ujung telepon.

Jokowi tidak bisa memperkirakan tenggat waktu perbaikan tanggul karena alat berat yang dibutuhkan justru tidak bisa didatangkan ke lokasi.

Menurut dia, air banjir yang tergenang di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, berasal dari tanggul jebol di Latuharhari. Air itu bakal semakin tak terkendali bila tanggul tak diperbaiki.

3. Jadi Mandor Sampai Pagi

Jokowi siap memimpin upaya perbaikan tanggul jebol di Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat. Ia bolak-balik memantau pekerjaan perbaikan tanggul yang membuat Bundaran HI dan Jl MH Thamrin kebanjiran dam rel KA terendam itu.

"Jadi memang harus dikomandani, kalau perlu sampai pagi saya komandani," kata Jokowi di lokasi tanggul Latuharhary yang jebol di Jakarta Pusat, Kamis (17/1/2013).

Saat ini, Jokowi sudah menerima bantuan 350 personel TNI dari Kodam Jaya untuk membantu perbaikan tanggul. Sementara dari Dinas PU ada 100 orang, Satpol PP 100 orang dan Marinir 100 orang.

4. Naik Gerobak Terobos Banjir

Jokowi menerobos banjir setinggi pinggang orang dewasa di perempatan Sarinah di Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Dengan batik lengan panjang dan jaket coklat, Jokowi menembus banjir. Dia kemudian menyapa warga yang ada di lokasi. Jokowi awalnya hendak menembus banjir, tetapi warga yang membawa gerobak menawarkan tumpangan. "Ayo Pak naik gerobak. Kita antar ke HI," kata seorang warga ke Jokowi. "Emang bisa. Aman nggak?" tanya Jokowi. "Aman, Pak," jawab warga itu. Tak lama Jokowi pun naik gerobak. Seorang ajudan ikut naik di gerobak itu. Seorang warga dan beberapa lainnya membawa gerobak.

5. Salurkan Beras & Buku

Jokowi mengunjungi pengungsi korban banjir Kampung Melayu, Jakarta Timur. Jokowi kembali membawa bantuan bagi para pengungsi.

Dari pantauan detikcom, pukul 21.45 WIB, Kamis (17/1/2013), Jokowi didampingi sang istri Iriana, langsung membagikan bantuan secara simbolis berupa 3 ton beras, selimut, dan buku tulis kepada para pengungsi. Bantuan tersebut sontak membuat riuh pengungsi yang tinggal di 8 RW (74 RT) dengan jumlah 4.496 kepala keluarga.

"Terima kasih, Pak Jokowi. Hidup Pak Jokowi!" teriak warga ketika mendapat bantuan dari Jokowi. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar